Mengambil foto yang baik tidak sesulit
yang Anda pikirkan. Anda tidak perlu kamera yang paling mahal atau
memiliki pengalaman yang banyak, hanya 18 tips sederhana berikut ini.
Nikmati…!
1. Gunakan semua space atau ruang yang tersedia
Jangan
takut untuk menggunakan semua ruang dalam foto Anda. Jika Anda ingin
mengambil sesuatu gambar, tidak menjadi masalah untuk mengambil seluruh
gambar tanpa atau sangat sedikit menunjukkan latar belakang. Jauhkan
pemikiran itu dalam tindakan Anda untuk mengambil gambar.
2. Belajar
Ini
adalah aspek penting untuk fotografi. Memahami bentuk dalam foto Anda.
Jangan hanya melihat suatu obyek, temukan bentuk dan sudut terbaik dari
sebuah obyek, tempat belajar yang baik ada di sekitar kita dan yang
terpenting adalah selalu belajar dari buku-buku fotography yang pernah
ada sebagai bahan referensi Anda.
3. Motion In Your Photos
Jangan
pernah bergerak jika Anda memotret obyek diam. Jika ada sesuatu yang
bergerak saat Anda mencoba untuk memotret obyek alat tulis, foto Anda
tidak akan berubah menjadi lebih baik, dan juga tidak akan pernah
menempatkan garis horizon di tengah frame Anda.
4. Belajar Menggunakan Kontras Warna
Beberapa
foto terbaik memiliki nuansa putih, abu-abu dan hitam. Anda dapat
mengambil gambar yang hebat hanya dengan satu warna pada obyek Anda,
tetapi sebaiknya Anda mengambil sebuah gambar dengan kontras warna yang
jelas, dan ini dapat menjadikan Anda seorang fotografer yang besar.
5. Lebih Dekat Dengan Obyek Anda
Ini
adalah salah satu kesalahan terbesar yang sering dibuat seorang
fotografer, yaitu tidak mendapatkan jarak yang cukup dekat dengan sebuah
obyek yang akan mereka ambil. Berusahalah untuk selalu menutup
kesenjangan jarak. Anda dapat mengatur ulang kembali semua setingan
dalam kamera Anda dan akan mendapatkan hasil yang terbaik, dan tidak
harus selalu mem-blow up sebuah obyek dari jarak jauh.
6. Shutter Lag
Mengambil
gambar bergerak seperti momen olah raga dengan kamera digital, akan
menemui sebuah kesulitan yang biasanya disebabkan oleh apa yang disebut
sebagai shutter lag atau jeda waktu untuk setiap pengambilan
gambar. Artinya, jika Anda menekan tombol untuk mengambil sebuah gambar
akan dapat memakan waktu kira-kira sampai satu detik sampai tombol rana
menutup kembali.
Pada saat itu, mungkin obyek sudah bergerak entah
kemana atau sudah melakukan aksi yang lain, ini berarti Anda harus
mengkompensasi shutter lag dengan memprediksi apa yang akan obyek Anda lakukan berikutnya.
Dan
Anda harus dapat mengambil foto sesaat sebelum obyek yang Anda bidik
melakukan tindakan atau gerakan yang sudah Anda prediksi sebelumnya.
Untuk kamera kelas profesional, Anda tidak akan menemui masalah seperti
ini.